Mengatasi hama wereng dengan obat alami wereng biasanya merupakan alternatif yang lebih aman daripada menggunakan alat kimia seperti pestisida yang bisa berakibat buruk bagi tanaman. Wereng sendiri mempunyai beberapa macam jenis yang umum dijumpai, yaitu wereng coklat, wereng loreng, dan wereng hijau. Biasanya hama ini menyerang tanaman padi mulai dari padi yang sedang disemai, hingga padi akan panen, dan menyebabkan kerugian yang sangat besar.Karena populasinya yang kadang tidak terkontrol, maka cara mengatasi wereng ini bisa dengan menggunakan prinsip rantai makanan. Dengan menggunakan predator alami yang dipunyai wereng, maka populasinya bisa dikontrol. Predator ini adalah:
- Laba-laba serigala.
- Laba-laba bermata jalang.
- Kepik permukaan air.
- Kumbang tanah.
- Capung kecil.
- Belalang bertanduk panjang.
- Kepik mirid.
1. Membersihkan sawah dan area sekitarnya dari gulma dan singgang.
2. Jangan menggunakan pestisida yang bisa ikut membunuh predator alami dari wereng.
3. Menggunakan varietas padi yang tahan wereng, misalnya Cigeulis dan Ciherang.
4. Menggilir penanaman varietas padi Saat musim hujan, tanam padi dengan varietas yang tahan wereng, sementara gunakan varietas biasa saat musim kemarau.
5. Gunakan jamur yang menjadi musuh alami dari wereng, yaitu Beuveria basiana dan Metharizium anisopleae.
6. Menebarkan daun tembakau dan saus rokok di areal sawah untuk menekan populasi wereng, karena daun tembakau yang bercampur air akan diserap padi, membuatnya terasa pahit, dan mematikan wereng yang menghisapnya.
7. Menanam pohon yang berbunga, karena akan mengundang banyak predator alami dari wereng.
- Laba-laba serigala.
- Laba-laba bermata jalang.
- Kepik permukaan air.
- Kumbang tanah.
- Capung kecil.
- Belalang bertanduk panjang.
- Kepik mirid.
Selain menggunakan predator tersebut untuk mengontrol populasi wereng, cara-cara lain yang bisa dilakukan untuk mengatasi hama ini adalah:
1. Membersihkan sawah dan area sekitarnya dari gulma dan singgang.
2. Jangan menggunakan pestisida yang bisa ikut membunuh predator alami dari wereng.
3. Menggunakan varietas padi yang tahan wereng, misalnya Cigeulis dan Ciherang.
4. Menggilir penanaman varietas padi Saat musim hujan, tanam padi dengan varietas yang tahan wereng, sementara gunakan varietas biasa saat musim kemarau.
5. Gunakan jamur yang menjadi musuh alami dari wereng, yaitu Beuveria basiana dan Metharizium anisopleae.
6. Menebarkan daun tembakau dan saus rokok di areal sawah untuk menekan populasi wereng, karena daun tembakau yang bercampur air akan diserap padi, membuatnya terasa pahit, dan mematikan wereng yang menghisapnya.
7. Menanam pohon yang berbunga, karena akan mengundang banyak predator alami dari wereng.
Obat alami wereng di atas terbukti mampu menekan populasi dari wereng sehingga panen padi menjadi tidak terlalu terganggu. Pemakaian insektisid sendiri sebenarnya tidaklah terlalu disarankan. Kenapa? Karena ternyata insektisida tersebut justru membuat wereng semakin kebal dengan obat tersebut, sementara musuh alami dari wereng justru akan mati karena insektisida yang berlebihan.
0 komentar:
Post a Comment