Sinopsis Mohabbatein Antv 28 November 2016 Episode 121 Part 6
Ibunya Raman Meminta Maaf Pada Subbu
487
Subbu : apakah kalian mendengarnya, Laxmi kehilangan nama karena wanita ini, dan Laxmi dan Karthik meninggal, dia orang jahat, aku tidak akan melepaskanmu.
Raman menghentikan Subbu dan mendorong Subbu.
Subbu : aku ingin balas dendam.
Raman : ibuku memang melakukan kesalahan tetapi kau melakukan semua perencanaan jahat ini, kau kehilangan akal, dan aku bisa jauh lebih kehilangan akal darimu , jika kau mengancam keluargaku , aku akan melenyapkanmu.
Raman : Sujata, mintalah Subbu berada jauh dari keluargaku, jika dia masih ingin hidup.
Raman membawa keluarganya dan pergi.
Sujata menenangkan Subbu.
Ishita : Ibu mertua makanlah , tidak akan merubah situasi jika kau tidak makan.
Ibu Raman : Shaila memanggil dokter dan menemukan bahwa Subbu berkata benar, Neha berbohong kepada kami, kami tidak menemukan kebenaran, Shaila begitu sakit, aku ke rumah Laxmi dan mengatakan begitu banyak hal padanya dan marah, mengapa aku menjadi kasar padanya tanpa mengetahui kebenarannya terlebih dahulu, Neha itu belum dewasa, tapi aku tidak tau, mengapa aku tidak menyadari kebohongan nya, kenapa aku jadi kehilangan pikiranku dalam kemarahan yang aku buat. Laxmi jadi melenyapkan diri, aku ingin membantu Shaila dan Neha , bagaimana aku mengambil dua nyawa tak berdosa, aku seorang yang sangat jahat.
Ibu Raman menangis dan Ishita memeluk.
Ibu Raman : kami percaya apa yang kami dengar, dan masyarakat tertawa di rumah kami , dan aku harus menyesali api kemarahan di hatiku, ini akan merusak aku.
Ishita : kenapa kau menyalahkan dirimu sendiri , kau melakukan ini tidak sengaja, akankah Laxmi kembali dengan ini, ini tidak ada gunanya untuk merasa bersalah, berpikir tentang Subbu, dia hidup dalam dendam sejak beberapa tahun, kami harus menjelaskan kepadanya bahwa balas dendam tidak bermanfaat.
Ibu Raman : aku tidak tahu apa yang dia alami.
Ishita : Ibu mertua berbicaralah dengan Subbu, kau bisa meminta maaf padanya dan membantunya.
Raman : tidak akan ada gunanya Ishita.
Ishita : dia akan mengerti Subbu lebih baik, dia tidak bisa mengambil risiko.
Ishita meyakinkan Raman.
Ibu Raman : aku akan meminta maaf kepada Subbu.
Ishita membawanya Ibu mertuanya menemui Subbu.
Ibu Raman menangis dan meminta maaf kepada Subbu untuk kesalahannya.
Ibu Raman : sekarang aku tahu kata-kataku padanya akan membuat dia melakukan itu , maafkan aku.
Subbu : kau tidak berpikir sekali saja bahwa tidak ada yang punya hak untuk ikut campur dalam kehidupan pribadi seseorang, racunmu bisa mengakhiri hidup seseorang, tetapi kau mengatakan satu hal yang benar, istri dan anakku tidak bisa kembali jika kau meminta maaf.
Ishita : ya, banyak hal yang terjadi dan kau harus move on.
Subbu : aku tidak akan move on , di mataku , wanita ini adalah orang jahat.
Ishita : kami semua bisa melihat rasa sakitmu, Ibu mertuaku datang untuk meminta maaf, apa keadilan ini menyakitimu, itu bukan kesalahannya, tapi kau berencana untuk melenyapkan seseorang, yang dia lakukan ini untuk Laxmi, akankah Laxmi akan merasa senang jika melihat kau menjadi jahat.
Subbu meminta Ishita untuk tidak menyebut nama Laxmi , dan Subbu meminta Ishita untuk pergi dengan Ibu Raman.
Raman menunggu di luar.
Raman berpikir : Subbu pasti akan kehilangan akal.
Raman pergi.
Subbu meminta mereka untuk pergi.
Sujata menenangkan Subbu dan meminta mereka untuk pergi.
Ishita menegaskan.
Subbu marah meminta Ishita untuk pergi.
Rekaman cd diputar di tv.
Laxmi meminta Subbu untuk tidak marah, dan tidak menghukum siapa pun untuk kesalahannya.
Laxmi : suamiku, kemarahan tidak cocok untuknya, jagalah senyum di wajahmu.
Subbu tersenyum melihat video itu.
Laxmi memeluk Subbu.
Subbu berkaca kaca melihat waktu kebahagiaan mereka.
Ishita : Laxmi mencoba untuk menjelaskan kepadamu bahwa kau adalah orang yang baik, dia masih mencintamu.
Flashback.
Laxmi : aku mencintai Subbu yang lama , bukan yang satu ini, berikan kembali Subbu kepadaku, aku layak mendapat ini, kembali ke jalan yang benar.
Subbu mengenang Laxmi.
Subbu pingsan.
Raman datang dan mereka semua menahannya.
Aditya mendapat telpon dari Vinni.
Vinni : suaranya kurang jelas.
Vinni meminta Aditya untuk memberikan nomor telepon rumah nya.
Aditya : aku di tempat sepupuku, aku suka menghabiskan waktu dengan sepupu.
Aditya memberikan nomor telepon rumahnya.
Vinni : aku bisa mendengar dengan baik sekarang, aku akan bicara nanti.
Vinni mengakhiri telpon.
Aditya tersenyum.
Sujata : kalian semua harusnya tidak datang ke sini, kalian mengganggunya.
Subbu : Aku baik-baik saja, Laxmi benar, dia tidak suka aku marah, dia akan khawatir melihat aku, aku harus menghentikan ini untuk perdamaian nya.
Sujata : mengapa hal ini terjadi.
Sujata memeluk Subbu.
Subbu meminta maaf kepada Ibu Raman.
Sujata : bagaimana bisa kau meminta maaf kepada mereka.
Ishita : apakah kau seorang perempuan , kau memprovokasi dia, kau menunjukkan kau bekerja untuk kesejahteraan wanita, dan kau memprovokasi Subbu untuk membalas dendam, apakah kau berpikir tentang hidupnya, apa yang kau lakukan padanya.
Subbu : Ishita benar, aku telah melihat apa yang Laxmi inginkan. waktunya untuk membiarkan dia berada dalam kedamaian.
Subbu memeluk Sujata dan mereka menangis.
Subbu meminta maaf kepada mereka lagi.
Romi mendapat manisan dan mereka semua memakan itu.
Ishita meminta Raman untuk datang.
Raman pergi kearah Ishita di dalam ruangan.
Ishita : aku mengambil tes kesehatannya, kami akan pergi ke dokter besok pagi.
Raman menggoda dan mereka tersenyum.
Ishita bercanda pada Raman.
Raman memeluk Ishita.
Diterjemahkan by : Ferentzk
Home» Mohabbatein ANTV» Sinopsis Mohabbatein Antv 28 November 2016 Episode 121 Part 6
Ibunya Raman Meminta Maaf Pada Subbu
487
Sinopsis Mohabbatein Antv 28 November 2016 Episode 121 Part 6 Ibunya Raman Meminta Maaf Pada Subbu 487
Posted By sinopsis on Saturday, 26 November 2016 | 11:26
Blog, Updated at: 11:26
0 komentar:
Post a Comment